Cerita ojol : Di stasiun manggarai

  Di suatu pagi, "ayah berangkat dulu ya" seru pak ojol kepada keluarganya yang hendak berangkat memulai aktifitas seperti biasa, mencari nafkah untuk keluarga kecilnya, dan mengambil handpone dari atas meja yang biasa ia taro dengan kepala charger yang masih menempel di handpone dengan kunci motor yang berada tepat di sampingnya, pak ojok memang sudah tua, umur kisaran 55tahun, tetapi semangat hidupnya untuk menafkahi keluarganya masih tidak kalah dengan usia yang masih belasan tahun, iapun masih terlihat gagah.

    Kunci motor di tancapkan ke lubang kontak motor, dan memasukan handpone ke dalam tas selempang berwarna hitam yang ia kenakan, lalu menekan tombol starter motor dan melaju dengan santai ke arah stasiun manggarai yang biasa pak ojol mangkal dan tempat itu memang ramai untuk mencari orderan bersama rekan-rekan yang lain, karena memang di sana banyak sekali para penumpang yang melakukan pemasanan melalui layanan aplikasi ojek online. satu demi satu orderan masuk ke dalam para pengemudi ojek online dan segera menjemput pelanggan di depan pintu tempat menunggu khusus untuk ojek online.

"teeeet... teeeet.... teeeet" tiba saatnya pak ojol mendapakan orderan yang berasal dari dalam stasiun manggarai, dan mengecek ke manakah orderan tersebut, dan ternanya jarak tempuh tujuan dari manggarai samapai menuju arah kuningan yang hanya menempu jarak sekitar 3 kilometer lebih sedikit, dengan bergegas pak ojol ini melakukan penjemputan costumer yang memesannya di depan tempat penjemputan yang memang sudah di sediakan.

"ride... ride..." seru pak ojol memanggil nama tersebut untuk mengetahi bahwa dia adalah pengemudi yang menerima orderannya, setelah menunggu waktu sekitar 7 menit akhirnya pak ojol bertemu dengan pelanggan yang memesanya.

"ride" pak ojol

"Pak ojol ya" ride

"ride ya,... ke kuningan?" tanya pak ojol untuk memastikan bahwa yang akan ia bawa itu memang pelangganya, dan kemudian memberikan helm kepada ride pelanggan yang memang bekerja di daerah kuningan dan selalu memesan jasa layanan ojek online melalui aplikasi.

   Dengan rasa senang pak ojol akhirnya langsung memacu motornya setelah memberikan helmnya kepada ride langsung menuju kuningan tempat di mana ride bekerja melakukan rutinitas hariannya,

"Paaaak... pakk" teriak ride di belakang yang masih tertinggal oleh pak ojol dengan memegang helm pemberian pak ojol, dan ternyata pak ojol setelah memberikan helm, dia tidak memperhatikan ke belakang bahwa ride belum sempat naik ke atas motor tetapi pak ojol langsung berangkat tidak melihat bahwa ride belum sempat naik ke atas tumpanganya dan tertinggal masih di stasiun manggarai.

   Setelah sampai di lokasi tujuan pak ojol langsung berhenti dan memperhatikan ke belakang tumpanganya dan ternya ride si penumpang tidak ada, pak ojol bingung dan hanya melongo di tempat sejenak sampai bertanya dalam hati "walah mana penumpangku, belum naik toh"

Lokasi:

Berbagi :